Membuat Website Dengan PHP Dari Awal
Langkah Demi Langkah Memahami PHP Untuk Pemula
Apakah anda tertarik untuk membuat website anda sendiri ?
Apakah pernah terpikirkan cara membuat website dengan PHP dari awal hingga selesai ?
Pernah terbayangkan bagaimana kerennya jika anda berhasil membuat website sendiri ?
Bagaimana jika anda mampu membuat website dengan fungsi log-in dan log-out ?
Ingin belajar lebih mendalam tentang cara Membuat, Membaca, Memperbarui ataupun Menghapus catatan dalam database ?
Anda sudah membaca banyak tutorial namun belum menemukan yang tepat ?
Semoga seobigbang.com bisa membantu anda dengan artikel ini.
Pada dasarnya tutorial ini dibuat untuk pemula. Seobigbang akan memberikan tips ataupun tutorial cara membuat website dengan PHP dari awal atau dari nol sekalipun.
Prasyarat Sebelum Membuat Website
Pada tutorial ini akan menggunakan beberapa bahasa programan yang dapat meningkatkan kinerja pembuatan website. Prasyarat ini adalah beberapa hal yang tidak boleh ditinggalkan dari salah satu cara membuat website dengan PHP dari awal.
Silahkan anda benar-benar perhatikan tutorial ini dan silahkan langsung tanyakan kepada seobigbang pada kolom komentar.
Sangat mudah untuk memahami bahasa pemograman tersebut karena seobigbang hanya menggunakan metode untuk pemula untuk ini.
Tentu saja karena ini tujuannya adalah menciptakan layanan back-end untuk website anda. Jadi anda harus tahu setidaknya beberapa hal dasar sebagai berikut :
- HTML/CSS : wajib dipahami jika anda ingin membuat website
- JavaScript : bisa digunakan untuk melakukan redirecting script.
- mySQL : Ini adalah hal yang paling mendasar setelah HTML yang harus anda pahami dalam pembuatan website.
Software yang bisa anda gunakan adalah sebagai berikut :
- Text Editor seperti Sublime Text atau Notepad++
- XAMPP digunakan untuk web server yang berguna untuk menyimpan file web dan data-data terkait database
- Web Browser, ini wajib digunakan. Anda bisa menggunakan web browser apapun terserah anda. Asalkan tidak menggunakan atau memakan banyak penggunaan RAM.
Pastikan bahwa ketiga software di atas sudah terinstall sempurna di komputer anda.
Jangan lanjutkan membaca tutorial cara membuat website dengan PHP dari awal ini jika anda belum melakukan install software tersebut.
Tutorial 1 : Melakukan Setting pada Server
Pastikan bahwa software sudah berjalan sempurna dengan melakukan pembukaan aplikasi masing-masing dan lihat apakah terjadi lag atau tidak.
Jika tidak, maka tutorial pertama kita akan melakukan setting pada server.
Sebelum itu kita akan membuat kalimat sederhana yang sering terlihat pada setiap website awal, yaitu “Hello Brooooo”.
Pertama, buka direktori tempat dimana anda melakukan install XAMPP anda (biasanya di C:\xampp).
Lalu, masuklah ke folder htdocs (Biasanya di C:\xampp\htdocs) dan buat folder bernama “Website Satu”.
Atau nama apapun yang menunjukan bahwa itu adalah web pertama anda.
Gambar di atas menunjukan bahwa anda sudah membuat URL lokal untuk website anda nanti.
Folder tersebut juga akan digunakan untuk melakukan suplai ke semua file pada web anda nanti (seperti : .html, .php, .css, .js, dll.).
Sekarang silahkan buka software text editor anda.
Pada tutorial ini menggunakan Sublim Text sebagai text editor nya. Anda masih bisa menggunakan text editor lainnya, seperti notepad++.
Jika anda lebih nyaman menggunakan notepad++ tidak apa-apa. Karena pada intinya semua text editor memiliki fungsi yang sama.
Menampilkan Halaman HTML
Di sini kita akan mencoba untuk menampilkan halaman HTML dasar yang bertuliskan “Hello World” dari server dengan menggunakan salah satu sintaks PHP yang dasar.
Anda bisa mengetikan sintaks berikut :
Jika anda bingung mengetik kode di gambar atas ini, anda bisa copy saja kode yang seobigbang siapkan di bawah ini
<html>
<head>
<title>My first PHP Website</title>
</head>
<body>
<?php
echo "<p>Hello World!</p>";
?>
</body>
</html>
Simpan file dengan coding di atas ke Folder “WebsiteSatu” dan anda bisa berikan nama file tersebut “index.php”.
(Lihat lah alamat direktori yang terletak di bagian sisi atas kanan pada gambar di atas tersebut)
Setelah anda memiliki file dengan nama “index.php” tersebut, lalu sekarang buka kontrol panel dari XAMPP anda.
Dalam hal ini tidak muncul di desktop Anda, itu terletak di folder XAMPP anda seperti yang terlihat pada gambar berikut :
Sekarang setelah itu, anda harus menjalankan Apache dan mySQL anda dengan mengklik tombol “Start” pada bagian action.
Anda harus melihat PID acak dan nomor port default.
Apache merupakan nama server web di mana apache akan menangani semua file serta memiliki fungsi sebagai penghubung ke web browser.
MySQL merupakan database yang akan melakukan penyimpanan semua informasi yang ada.
Setting Menu XAMPP
Selanjutnya buka lah browser web anda dan pada kolom alamat, ketikkan localhost. Setelah itu anda akan melihat menu XAMPP.
Biasanya jika XAMPP pertama kali digunakan, maka XAMPP akan menanyakan kepada anda bahasa apa yang ingin digunakan, pilih bahasa yang sesuai anda pahami dan kemudian akan mengarahkan ke menu.
Jika gambar di atas sudah terlihat, berarti server XAMPP anda sedang berjalan.
Sekarang coba anda jalankan situs web yang baru saja buat.
Coba ketikkan localhost/WebsiteSatu pada kolom url browser.
Jika benar, maka akan terlihat seperti gambar di bawah ini.
Gambar di atas menunjukkan bahwa folder htdocs sudah secara otomatis telah membaca file yang bernama “index” yang telah anda buat sebelumnya.
(Dapat dijadikan sebagai index.html, index.aspx, dll) ini dapat berfungsi sebagai halaman default.
Jika anda mengetik localhost/WebsiteSatu/ index.php pada kolom browser maka hasilnya akan sama saja.
Tidak hanya itu, URL tersebut bisa anda ganti sesuai keinginan anda dengan cara merubah nama folder, tetapi di sini saya tetap menggunakan WebsiteSatu.
Catatan: Error 404 atau keselahan 404 dapat ditemukan jika anda tidak memiliki file dengan nama index di server. Jika anda memiliki file lain dan tidak bernama index.php, maka anda diharuskan menentukan nama file spesifik. Seperti : localhost/WebsiteSatu/page.php
Tutorial 2 : Membuat Halaman HTML Public
Selanjutnya pada tutorial ke 2 tentang cara membuat website dengan php dari awal, akan memasuki cara membuat tambahan pada tautan pendaftaran tempat pengguna dapat mendaftar serta halaman Log-in.
Baiklah, sekarang lakukan modifikasi home page dengan kode berikut :
index.php
<html>
<head>
<title>My first PHP Website</title>
</head>
<body>
<?php
echo "<p>Hello World!</p>";
?>
<a href="login.php"> Click here to login<a><br/>
<a href="register.php"> Click here to register</a>
</body>
</html>
Seperti yang terlihat pada gambar atau coding di atas, seobigbang telah menambahkan 2 tautan yang digunakan untuk Login dan signup / pendaftaran.
Selanjutnya membuat halaman pendaftaran :
register.php
<html>
<head>
<title>My first PHP Website</title>
</head>
<body>
<h2>Registration Page</h2>
<a href="index.php">Click here to go back</a><br/><br/>
<form action="register.php" method="post">
Enter Username: <input type="text" name="username" required="required" /> <br/>
Enter password: <input type="password" name="password" required="required" /> <br/>
<input type="submit" value="Register"/>
</form>
</body>
</html>
login.php
<html>
<head>
<title>My first PHP Website</title>
</head>
<body>
<h2>Login Page</h2>
<a href="index.php">Click here to go back<br/><br/>
<form action="checklogin.php" method="POST">
Enter Username: <input type="text" name="username" required="required" /> <br/>
Enter password: <input type="password" name="password" required="required" /> <br/>
<input type="submit" value="Login"/>
</form>
</body>
</html>
Selanjutnya mari lakukan test atas script yang dibuat tersebut.
Coba anda jalankan perintah pada url bar browser : localhost/WebsiteSatu dan pastikan bahwa halaman browser akan terlihat seperti ini :
index.php
login.php
register.php
Tutorial 3 : Membuat Database Beserta Tabel nya
Langkah selanjutnya dari cara membuat website dengan php dari awal ialah membuat database dan tabelnya. Sebelumnya kita sudah membuat index.php, login.php, dan register.php. Nah sekarang, kita akan memproses pembuatan dari database itu sendiri, di mana hal ini membutuhkan phpmyadmin pada homepage :
localhost/phpmyadmin
Dari gambar di atas lalu menuju ke tab Database yang terletat di bagian atas nomor dua dari atas tengah. Kemudian ketik first_db dan klik create. Pada bagian collation dibiarkan saja, seperti gambar di bawah ini :
Saat ini anda telah membuat database pertama dari web anda. Tahap selanjutnya adalah membuat tabel di mana anda dapat mendaftarkan pengguna lain dan menampilkan informasi tentang pengguna tersebut.
Hal pertama yang dilakukan adalah klik first_db yang terletak di sisi kiri dan buatlah tabel dengan nama pengguna dengan nomor pada kolom sebanyak 3 kolom, lalu klik tombol Go. Akan terlihat seperti gambar di bawah ini :
Selanjutnya pada struktur tabel, pastikan bahwa hal tersebut memiliki beberapa variabel berikut ini :
- Format: Column Name – Type – Length – Null Property – Other Properties
- id – INT – N/A – Not Null – Auto Increment
- username – varchar – 50 – Not null
- password – varchar – 50 – Not null
Biarkan semua dalam keadaan default.
Tutorial 4 : Menambahkan Pengguna Ke Database
<html>
<head>
<title>My first PHP Website</title>
</head>
<body>
<h2>Registration Page</h2>
<a href="index.php">Click here to go back<br/><br/>
<form action="checklogin.php" method="POST">
Enter Username: <input type="text" name="username" required="required" /> <br/>
Enter password: <input type="password" name="password" required="required" /> <br/>
<input type="submit" value="Register"/>
</form>
</body>
</html>
Sekarang coba buka register.php lalu cobalah untuk memasukkan apa saja lalu klik “Register”. Pada kali ini, seobigbang menempatkan username xtian dengan kata sandi 123456. Seharusnya akan tampak seperti input di bawah ini :
Pada bagian ini, seharusnya anda sudah mengerti cara melakukan input ke form di atas tersebut. Sekarang masuk ke tahap penambahan database yaitu register.php anda dengan kode berikut :
register.php
<html>
<head>
<title>My first PHP Website</title>
</head>
<body>
<h2>Registration Page</h2>
<a href="index.php">Click here to go back<br/><br/>
<form action="checklogin.php" method="POST">
Enter Username: <input type="text" name="username" required="required" /> <br/>
Enter password: <input type="password" name="password" required="required" /> <br/>
<input type="submit" value="Register"/>
</form>
</body>
</html>
alert("Username has been taken!");</script>'; // Prompts the user
Print '<script>window.location.assign("register.php");</script>'; // redirects to register.php
}
}
if($bool)
{
mysql_query("INSERT INTO users (username, password) VALUES ('$username', 'password')"); // inserts value into table users
Print '<script>alert("Successfully Registered!");</script>'; // Prompts the user
Print '<script>window.location.assign("register.php");</script>'; // redirects to register.php
}
}
?>
Setelah itu, coba tes kode tersebut dengan memasukan yang telah dibuat sebelumnya dan lihat apa yang terjadi.
Seharusnya ada sudah bisa berhasil melakukan pendaftaran di form tersebut. Anda sekarang tes dengan membuka phpmyadmin dan lihat tabel pengguna web anda :
Jika tampilan sudah seperti gambar di atas maka selamat untuk anda.
Hal ini berarti anda sudah mengetahui tentang bagaimana cara menambahkan data ke dalam database dengan validasi data tersebut.
Sekian dulu Tutorial dari Cara Membuat Website dengan PHP dari Awal Part 1 dan silahkan baca untuk part 2 nya.
No comments:
Post a Comment